0
Thursday 26 March 2020 - 00:45

New York Kekurangan Pasokan Peralatan Medis untuk Tangani Wabah Corona

Story Code : 852606
Kota New York sepi. Foto (Getty)
Kota New York sepi. Foto (Getty)
"Puncaknya lebih tinggi dan lebih cepat dari yang semula kami perkirakan," papar Cuomo kepada wartawan pada Selasa (24/03) waktu setempat.

Cuomo menyatakan pemerintah federal tidak mengirimkan peralatan medis yang cukup untuk menghadapi krisis.

Di New York kini terdapat 25.000 kasus terkonfirmasi positif corona dan sedikitnya 210 di antara mereka meninggal dunia. Jumlah itu merupakan setengah dari keseluruhan kasus di AS.

"Kami perlu bantuan federal dan kami perlu sekarang," cetus Cuomo, yang berafiliasi dengan Partai Demokrat.

"New York adalah pengukur. New York mengalaminya pertama. Apa yang terjadi pada New York, akan terjadi pada California dan Illinois. Ini hanyalah masalah waktu."

Cuomo juga mengecam 400 alat ventilator yang dikirim ke New York oleh Badan Penanggulangan Bencana Federal AS.

"Anda memilih 26.000 orang yang akan meninggal dunia karena Anda hanya mengirim 400 ventilator."

Saat ini New York memiliki 7.000 ventilator dan diperlukan 30.000 unit tambahan, kata Cuomo.

Ditambahkannya: "Prakirawan (wabah virus corona) berkata pada saya, 'Kami tadinya mengira kereta kargo akan melintasi negara ini. Kini kami menghadapi kereta peluru'."

Negara Bagian New York tengah meninjau opsi membangun kawasan perawatan medis, kemungkinan dengan mengubah asrama-asrama kampus dan hotel-hotel menjadi rumah sakit sementara.

Jumlah kasus baru di New York berlipat ganda setiap tiga hari dan tidak ada tanda-tanda perlambatan, kata Cuomo.

Laju tersebut, menurut Cuomo, akan membuat layanan kesehatan kewalahan. Skenario terburuknya, New York kemungkinan memerlukan 14.000 ranjang rumah sakit, paparnya.

Sang gubernur juga mengatakan dirinya tidak akan "menaruh nilai dollar pada nyawa manusia". Perkataan itu tampaknya merujuk pada kekhawatiran Presiden Trump bahwa langkah-langkah mengatasi penyebaran virus corona bisa merusak ekonomi AS.

"Ibu saya tidak untuk dikorbankan dan ibu Anda tidak untuk dikorbankan," tegas Cuomo.

Ada lebih dari 60,653 kasus terkonfirmasi positif corona dan lebih dari 800 orang meninggal dunia terkait Covid-19 di AS.

Dr Deborah Birx, dari gugus tugas penanganan virus corona di Gedung Putih, mengatakan sebanyak 56% kasus Covid-19 di AS berasal dari kawasan Kota New York dan 60% dari semua kasus baru di negara tersebut.

Pada Selasa (24/03), Negara Bagian Wisconsin, Delaware, Massachusetts, New Mexico, West Virginia, dan Indiana memberlakukan langkah isolasi di rumah.

Secara keseluruhan terdapat 17 negara bagian di AS yang menempuh tindakan serupa. [BBC/IT]
 
Comment