0
Friday 27 March 2020 - 14:33
Iran dan Invasi Saudi Arabia di Yaman:

Iran Sambut Seruan PBB untuk Gencatan Senjata Yaman

Story Code : 852922
Abbas Mousavi, Iranian Foreign Ministry spokesman.jpg
Abbas Mousavi, Iranian Foreign Ministry spokesman.jpg
"Yaman telah dihadapkan dengan krisis kemanusiaan terbesar sebagai akibat dari perang yang merusak," kata Abbas Mousavi pada hari Kamis (26/3), merujuk pada agresi lima tahun terhadap Yaman oleh sebuah koalisi yang dipimpin oleh Arab Saudi.

Dia mengingatkan bagaimana perang dan blokade udara serentak, laut, dan darat para penyerang Yaman telah menghalangi bantuan kemanusiaan kepada rakyatnya sejak dimulainya perang pada Maret 2015.

"Dan sekarang penyebaran penyakit coronavirus di tengah tidak adanya fasilitas paling mendasar dan gawatnya situasi kemanusiaan di negara ini telah melipatgandakan keprihatinan," tambah juru bicara itu.

Mousavi menunjuk proposal Senin oleh Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres, yang menyerukan "gencatan senjata global langsung di semua penjuru dunia." Guterres juga memperingatkan bahwa di negara-negara yang dilanda perang, sistem kesehatan telah runtuh dan sejumlah kecil profesional kesehatan yang tersisa sering menjadi sasaran.

Mousavi mengatakan proposal yang juga telah disambut oleh Pemerintah Keselamatan Nasional Yaman dapat berfungsi sebagai "langkah penting" untuk mencegah kematian ribuan orang tak berdosa dan membuka jendela peluang untuk membangun perdamaian dan stabilitas.

Agar hal itu terjadi, koalisi pimpinan Saudi harus mengambil "langkah-langkah praktis" dan mengangkat blokade, katanya.

Arab Saudi melancarkan perang pada Maret 2015 untuk mengembalikan kekuasaan ke mantan pejabat Yaman yang didukung Riyadh.

Koalisi yang dipimpin Saudi telah dilengkapi dengan senjata, intelijen, logistik, dan dukungan politik dari Amerika Serikat dan beberapa sekutunya, terutama Inggris.

Senjata-senjata yang dipasok oleh AS dan yang lainnya juga termasuk amunisi presisi dimana koalisi pimpinan Saudi telah digunakan tanpa pandang bulu terhadap daerah-daerah berpenduduk sipil Yaman.

Perang telah menewaskan puluhan ribu orang Yaman.[IT/r]
 
Comment