0
Wednesday 20 May 2020 - 01:46

Dunia Tidak Lagi Mentolerir Intimidasi AS 

Story Code : 863679
Dunia Tidak Lagi Mentolerir Intimidasi AS 

Pejabat tinggi keamanan Iran mengatakan Amerika Serikat telah gagal mengumpulkan dukungan bahkan dari sekutunya sendiri dalam upayanya untuk memperbarui embargo senjata PBB terhadap Republik Islam Iran, menekankan bahwa masyarakat dunia tidak lagi mentolerir "penindasan" Washington.

Dalam sebuah pos di akun Twitter-nya pada hari Selasa, Sekretaris Dewan Keamanan Nasional Tertinggi Iran (SNSC) Ali Shamkhani menyerang Washington karena berusaha untuk memperpanjang embargo yang secara hukum terikat akan berakhir berdasarkan perjanjian nuklir Teheran 2015 dengan negara-negara utama dunia.

"Upaya Amerika yang sia-sia untuk mempertahankan embargo senjata terhadap Iran tetap berlangsung telah mendapat reaksi keras dari Cina dan Rusia dan membingungkan sekutu Washington [sendiri]," tweet Shamkhani.

"Sudah bertahun-tahun dunia, yang diilhami oleh negara-negara yang bersemangat dan bebas, dan sekarang tidak lagi mentolerir intimidasi," tambahnya. "Jalan ini tidak akan menghasilkan apa-apa selain runtuhnya unilateralisme."

Bulan lalu, Washington telah meningkatkan seruan untuk perpanjangan embargo senjata PBB terhadap Iran yang akan berakhir pada Oktober di bawah resolusi Dewan Keamanan PBB 2231, yang mengesahkan kesepakatan penting nuklir Iran pada 2015.

Washington telah mengancam bahwa pihaknya mungkin berusaha untuk memicu kembali semua sanksi terhadap Iran jika upayanya untuk memperpanjang embargo senjata gagal.(IT/TGM)
 
Comment