Iran, Turki Menekankan Perlu Membuka Kembali Perbatasan, Untuk Melanjutkan Perdagangan

Presiden Iran Hassan Rouhani mengadakan pembicaraan telepon dengan timpalannya dari Turki Recep Tayyip Erdoğan di mana kedua belah pihak menunjukkan perlunya untuk melanjutkan perdagangan bilateral.

Menyampaikan selamat Idul Fitri kepada warga dari kedua negara, kedua presiden menyoroti kebutuhan untuk memperdalam dan memperluas hubungan bilateral, terutama hubungan ekonomi dan perdagangan.

Mereka juga berharap bahwa komisi ekonomi bersama kedua negara akan segera mengadakan sesi untuk mewujudkan perjanjian sebelumnya dan menggerakkan perdagangan bilateral ke arah yang positif.

Mengacu pada sejarah kerjasama antara kedua negara tetangga, kedua belah pihak menunjukkan perlunya berbagi pengalaman dalam perang melawan virus corona baru.

"Dalam keadaan saat ini, pembukaan kembali perbatasan udara dan darat sesegera mungkin dengan mengamati protokol kesehatan dan dimulainya kembali perdagangan bilateral adalah suatu keharusan bagi kedua negara," kata Rouhani.

Erdogan, untuk bagiannya, mengatakan bahwa ia akan mengeluarkan arahan yang diperlukan untuk dimulainya kembali perdagangan dengan Iran di perbatasan bersama.

Presiden Turki juga mengatakan bahwa berbagi pengalaman dalam perang melawan COVID-19 bisa membuahkan hasil.(IT/TGM)