Rouhani: Perdagangan Iran-Venezuela Tidak Ada Hubungannya Dengan AS 

Presiden Iran Hassan Rouhani menyoroti bahwa Amerika Serikat tidak memiliki hak untuk campur tangan dalam perdagangan legal antara negara-negara merdeka.

"Amerika berusaha melakukan intervensi dalam perdagangan minyak normal antara dua negara sahabat sementara perdagangan ini tidak ada hubungannya dengan mereka," kata Rouhani pada hari Rabu saat berbicara dalam pertemuan kabinet.

Pernyataan itu datang ketika tiga dari lima tanker Iran, yang membawa bahan bakar, telah tiba di Venezuela.

Rouhani melanjutkan dengan mengatakan bahwa persatuan di antara semua pejabat dan badan Iran telah menjadi kunci dalam membela kepentingan nasional. "Jika tidak ada persatuan di antara pemerintah, cabang-cabang lain, dan angkatan bersenjata, Amerika bisa berhasil dalam agresi mereka dan kita akan melihat insiden Gibraltar lain di Karibia," katanya merujuk pada penyitaan ilegal Adrian Darya (Grace 1) kapal tanker minyak oleh Inggris pada bulan Juli 2019.

Amerika Serikat telah mengkritik pengiriman tersebut, karena kedua negara OPEC dikenai sanksi. Seorang pejabat AS mengatakan awal bulan ini bahwa pemerintahan Presiden Donald Trump sedang mempertimbangkan tanggapan terhadap pengiriman tersebut, mendorong pemerintah Iran untuk memperingatkan Washington terhadap aksi militer.(IT/TGM)