QR CodeQR Code

Krisis HAM di Amerika Serikat:

Malam Kelima Protes di AS: Jam malam Diberlakukan, Penjaga Nasional Dipanggil

31 May 2020 20:25

IslamTimes - Protes atas kematian George Floyd, seorang pria kulit hitam tak bersenjata yang dibunuh oleh polisi AS, berlanjut untuk malam kelima pada hari Sabtu dengan kekerasan dan amukan api di beberapa kota di seluruh Amerika Serikat karena penegakan hukum telah ditingkatkan dari pantai ke pantai; dari kota besar ke kota kecil.


Ketika Sabtu (30/5) malam berlangsung, kekerasan sporadis terlihat di banyak negara bagian AS lagi, dengan toko-toko dibakar, jendela dihancurkan, mobil polisi dibakar, pengunjuk rasa terluka dan ditahan, karena beberapa mengeluh tentang polisi secara tidak proporsional menjadi semakin keras dengan pengunjuk rasa dan orang-orang.

Dalam perkembangan baru, pihak berwenang menggunakan gas air mata dan bahkan peluru karet untuk membubarkan para demonstran, dengan jam malam diberlakukan di beberapa kota besar, termasuk Atlanta, Chicago, Louisville, Denver, Miami, dan Milwaukee.

Protes melanda sedikitnya 30 negara bagian, sementara di Washington, D.C. demonstran bentrok dengan Secret Service (Polisi Rahasia) setelah merobohkan pagar. Dekat Union Square di Manhattan, sebuah kendaraan polisi dibakar, mengirimkan asap hitam ke udara, sementara di Los Angeles sebuah pos polisi dibakar di sebuah pusat perbelanjaan, dengan toko-toko di dekatnya dijarah.

Di Nashville, Tennessee, gedung pengadilan bersejarah dibakar dan di Salt Lake City, Utah, kendaraan dibakar di berbagai tempat.

Di Chicago, Illinois, para demonstran mengerumuni Menara Trump, sementara di Philadelphia, Pennsylvania, pengunjuk rasa masuk ke sebuah toko di dekat Balai Kota dan membakar di dalam, berusaha merobohkan patung mantan walikota, dan mengabaikan jam 8 malam sebagai jam malam.[IT/r]
 


Story Code: 865802

News Link :
https://www.islamtimes.org/id/news/865802/malam-kelima-protes-di-as-jam-malam-diberlakukan-penjaga-nasional-dipanggil

Islam Times
  https://www.islamtimes.org