QR CodeQR Code

Pembunuhan Polisi Terhadap George Floyd Bergema Di Seluruh Dunia

4 Jun 2020 21:46

IslamTimes- Demonstrasi serupa dengan protes Paris direncanakan di kota-kota Prancis lainnya untuk menghormati Traore, yang meninggal tak lama setelah penangkapannya pada tahun 2016, dan dalam solidaritas dengan Amerika yang berdemonstrasi menentang kematian Floyd.



Menyusul kematian tragis seorang pria kulit hitam Amerika pada 25 Mei 2020, akibat kekerasan seorang petugas kulit putih Minneapolis, ribuan orang turun ke jalan di seluruh dunia untuk memprotes perilaku rasis polisi Amerika ini.

Floyd meninggal minggu lalu setelah seorang petugas polisi menekan lututnya ke lehernya selama beberapa menit bahkan setelah dia berhenti bergerak dan memohon untuk bernafas. Kematian memicu protes yang menyebar di seluruh Amerika, dan sekarang, di luar AS.

Para demonstran Prancis berlutut dan mengangkat tangan mereka sementara petugas pemadam kebakaran berjuang untuk memadamkan banyak nyala api sebagai demonstrasi multiras yang sebagian besar damai dan merosot menjadi ketegangan yang tersebar. Polisi mengatakan setidaknya 20.000 orang bergabung dalam demonstrasi itu, menentang larangan jaga jarak terkait virus pada protes untuk memberi penghormatan kepada Floyd dan Adama Traore, seorang pria kulit hitam Prancis yang tewas dalam tahanan polisi.

Demonstrasi serupa dengan protes Paris direncanakan di kota-kota Prancis lainnya untuk menghormati Traore, yang meninggal tak lama setelah penangkapannya pada tahun 2016, dan dalam solidaritas dengan Amerika yang berdemonstrasi menentang kematian Floyd.

Kasus Traore telah menjadi simbol perjuangan melawan kebrutalan polisi di Prancis. Keadaan kematian orang Perancis berusia 24 tahun asal Mali masih diselidiki setelah empat tahun laporan medis yang saling bertentangan tentang apa yang terjadi.

Ribuan demonstran yang sebagian besar muda berbaris melalui pusat kota London dalam demonstrasi Black Lives Matter yang sangat damai yang memuncak di jantung Westminster.

Pembunuhan polisi terhadap George Floyd tidak hanya memicu protes sekali dalam satu generasi di AS, tetapi juga demonstrasi solidaritas di seluruh dunia, termasuk Stockholm dan Helsinki pada hari Rabu.

Lebih dari 6.000 orang menghadiri protes online yang diorganisir Swedia untuk menyatakan dukungan dengan gerakan Black Lives Matter. Di antara pembicara adalah Aysha Jones, seorang aktivis dan blogger fesyen kelahiran Gambia dan Swedia.(IT/TGM)


Story Code: 866586

News Link :
https://www.islamtimes.org/id/news/866586/pembunuhan-polisi-terhadap-george-floyd-bergema-di-seluruh-dunia

Islam Times
  https://www.islamtimes.org