Islam Times - PM India Minta Kekerasan Militer dengan China Dihentikan

Islam Times - Di tengah ketegangan yang membara di sepanjang Garis Kontrol Aktual, bentrokan perbatasan antara India dan China yang belum pernah terjadi sebelumnya meletus di Lembah Galwan di Ladakh timur pada Senin (15/6) malam. Pertemuan itu menyebabkan korban dan cedera di kedua sisi.

Dalam pertemuan tingkat tinggi yang diketuai oleh Perdana Menteri Narendra Modi tadi malam, angkatan bersenjata negara telah diberikan kekuatan tambahan untuk menyimpan cadangan perang.

Lampu hijau juga telah diberikan kepada Angkatan Laut India untuk mengerahkan asetnya di Selat Malaka di mana dia dapat melawan kapal perang Cina. Selat Malaka adalah salah satu tempat tersedak maritim utama dunia dan rute pengiriman utama untuk kapal-kapal China.

Menurut sumber, seruan untuk koordinasi telah dibuat untuk tiga layanan - Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara - untuk memprioritaskan persyaratan, jika perlu. Demikian pula, aset Angkatan Udara, yang mencakup lebih dari 100 jet tempur, juga telah diminta untuk naik ke lokasi depan.

Sumber menambahkan bahwa pasukan secara operasional siap untuk pertempuran intensif tetapi perintah untuk menyimpan cadangan amunisi adalah untuk perang lebih dari 20 hari.[IT/r]