QR CodeQR Code

PBB dan Invasi Saudi Arabia di Yaman:

Kepala Bantuan PBB Peringatkan Yaman

25 Jun 2020 20:30

Islam Times - Kepala kemanusiaan PBB memperingatkan bahwa tanpa dukungan keuangan besar-besaran, Yaman akan "jatuh dari tebing," dengan lebih banyak orang kelaparan sampai mati, menyerah pada COVID-19, meninggal karena kolera dan menyaksikan anak-anak mereka mati karena mereka belum diimunisasi untuk penyakit pembunuh tersebut.


Mark Lowcock mengatakan pada pertemuan Dewan Keamanan yang ditutup hari Rabu (24/6) bahwa COVID-19 menyebar dengan cepat di seluruh Yaman dan sekitar 25% dari kasus yang dikonfirmasi di negara itu telah meninggal - "lima kali rata-rata global."

"Dengan sistem kesehatan yang hancur, kami tahu banyak kasus dan kematian tidak tercatat," katanya. “Harga pemakaman di beberapa daerah telah meningkat tujuh kali dibandingkan beberapa bulan yang lalu,” lapor AP.

Lowcock mengatakan coronavirus "menambah satu lapisan lagi kesengsaraan kepada banyak orang lain" termasuk "insiden multi-kecelakaan yang mengerikan" dan ekonomi negara itu, yang "menuju bencana yang belum pernah terjadi sebelumnya." Dia menunjuk pada depresiasi cepat mata uang Yaman, real, kenaikan 10% hingga 20% dalam harga makanan hanya dalam dua minggu, dan data terbaik yang tersedia menunjukkan pengiriman uang mungkin telah jatuh antara 50% dan 70%.

Sebuah konferensi penjaminan virtual untuk Yaman yang diselenggarakan oleh PBB dan Arab Saudi pada 2 Juni memperlihatkan 31 donor menjanjikan $ 1,35 miliar untuk bantuan kemanusiaan, termasuk sekitar $ 700 juta dana baru, kata Lowcock.

"Itu hanya sekitar setengah dari yang dijanjikan tahun lalu," katanya, dan jauh di bawah apa yang dibutuhkan untuk menjaga program kemanusiaan tetap berjalan.

"Pengurangan janji dari wilayah Teluk (Persia) bertanggung jawab atas semua pengurangan itu," kata Lowcock, yang pidatonya didistribusikan oleh kantornya.

Kepala kemanusiaan mengatakan dampaknya telah melihat 10.000 pekerja kesehatan yang bekerja di garis depan menanggapi COVID-19 telah kehilangan upah insentif.

"Program air dan sanitasi yang melayani 4 juta orang akan mulai ditutup dalam beberapa minggu," katanya. "Sekitar 5 juta anak akan hidup tanpa vaksinasi rutin, dan pada bulan Agustus, kami akan menutup program gizi buruk."[IT/r]
 


Story Code: 870849

News Link :
https://www.islamtimes.org/id/news/870849/kepala-bantuan-pbb-peringatkan-yaman

Islam Times
  https://www.islamtimes.org