Banyak Diplomat dan Warga AS Tinggalkan Arab Saudi

Menurut laporan Wall Street Journal pada hari Jumat (3/7), sekelompok diplomat seharusnya pergi pada hari Sabtu (4/7) dan yang lain akan mengikuti.

"Para diplomat akan melakukan penerbangan repatriasi Sabtu setelah Departemen Luar Negeri pekan lalu menyetujui kepergian sukarela personil non-darurat, kata para pejabat AS yang mengetahui rencana tersebut. Lebih banyak diplomat diharapkan akan mengikuti dalam beberapa minggu mendatang,” laporan itu menyatakan.

Jumlah kasus di Arab Saudi dilaporkan telah meningkat lebih dari 200.000, naik dari 110.000 pada bulan Mei. Lebih dari 1.800 orang dikatakan telah meninggal karena virus.

Departemen Luar Negeri AS dilaporkan membuat keputusan setelah Komite Intelijen Dalam Negeri "dihubungi oleh seorang individu yang khawatir tentang penyebaran coronavirus di Arab Saudi," dan mengirim email kepada Komite Urusan Luar Negeri DPR tentang masalah tersebut.

Pandemik "memperpanjang sistem perawatan kesehatan Arab Saudi hingga batasnya," WSJ melaporkan. "Penduduk asing, termasuk orang Amerika, telah mengeluhkan ditolaknya perawatan medis atau pengujian virus corona."[IT/r]