0
Friday 7 August 2020 - 18:40
Gejolak Zionis Israel:

Peringatan Palsu di Entitas Zionis saat IOF Dipertahankan pada Siaga Tinggi

Story Code : 878903
Israeli mobile artillery units sit in place in northern Israel near the border with Lebanon.jpg
Israeli mobile artillery units sit in place in northern Israel near the border with Lebanon.jpg
Alarm terdengar di permukiman Galilea Barat. Tentara pendudukan mengatakan sirene, yang meledak tak lama setelah jam 8:30 pagi, dipicu oleh kekhawatiran bahwa sebuah pesawat nir awak telah memasuki wilayah udara Palestina.

“Mengenai laporan alarm di wilayah Galilea, tidak ada roket yang ditembakkan ke Zionis Israel. Ini adalah kecurigaan yang keliru dari sebuah pesawat nir awak yang menyusup,” media Zionis Israel mengutip pernyataan militer pendudukan dalam sebuah pernyataan.

Selama dua setengah minggu terakhir, Pasukan Pendudukan Zionis Israel sangat waspada di sepanjang perbatasan Lebanon, setelah serangan Zionis Israel di Damaskus Suriah menewaskan seorang pejuang Hizbullah.

Pada Kamis malam, Kepala Staf IOF Aviv Kohavi memutuskan untuk menjaga pasukan pendudukan dalam siaga tinggi di sepanjang perbatasan utara negara itu, “meskipun ada spekulasi bahwa Hizbullah mungkin membatalkan, atau setidaknya menunda, pembalasannya sehubungan dengan ledakan mematikan yang mengguncang Beirut Port awal pekan ini,” Times of Israel melaporkan.

Ledakan besar hari Selasa menewaskan sedikitnya 137 orang, dan melukai lebih dari 5.000 lainnya, dengan puluhan orang masih hilang. Ledakan tersebut, yang dilaporkan disebabkan oleh sejumlah besar bahan peledak di pelabuhan, membuat rumah-rumah di ibu kota Lebanon hancur, menyebabkan hampir sepertiga dari satu juta orang kehilangan tempat tinggal.[IT/r]
 
Comment