QR CodeQR Code

Iran Tidak Akan Merundingkan Kembali Apa Yang Telah Dinegosiasikannya

22 Sep 2020 01:46

IslamTimes- Iran menghormati hukum internasional dan JCPOA (kesepakatan nuklir 2015, yang dikenal sebagai Rencana Aksi Komprehensif Bersama) sebagai perjanjian internasional, IRNA mengutipnya selama acara tersebut.



Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif telah menyatakan kesiapan Republik Islam untuk mengadakan pembicaraan tentang masalah baru, menekankan, bagaimanapun, bahwa negara itu tidak akan pernah menegosiasikan kembali masalah yang telah diselesaikan melalui negosiasi.

Zarif membuat pernyataan pada hari Senin ketika dia berbicara di acara virtual yang disponsori oleh Council on Foreign Relations, sebuah wadah pemikir nirlaba Amerika Serikat di New York.

Iran tidak pernah ragu untuk terlibat dalam negosiasi, tetapi tidak akan merundingkan kembali masalah yang telah diselesaikan melalui negosiasi, kata Zarif dalam kiasan yang jelas atas seruan yang sering dilakukan oleh Presiden AS Donald Trump, yang telah bersikeras bahwa Iran harus melepaskan kesepakatan nuklir 2015 itu. meraih di bawah pendahulu Trump dengan enam kekuatan dunia, dan menyimpulkan perjanjian baru dengan pemerintahan saat ini di Amerika Serikat.

Iran menghormati hukum internasional dan JCPOA (kesepakatan nuklir 2015, yang dikenal sebagai Rencana Aksi Komprehensif Bersama) sebagai perjanjian internasional, IRNA mengutipnya selama acara tersebut.

Amerika Serikat yang harus membuktikan penghormatannya terhadap perjanjian ini, kata Zarif, seraya menambahkan bahwa Iran masih menjadi pihak dalam JCPOA meskipun faktanya tidak mampu membeli vaksin influenza karena sanksi sepihak yang diberlakukan oleh AS.

Menteri luar negeri Iran menekankan bahwa Amerika Serikat-lah yang telah menimbulkan keprihatinan bagi masyarakat internasional dengan melanggar norma-norma global.

Ditanya apakah dia yakin bahwa JCPOA adalah perjanjian mati, diplomat tinggi Iran mengatakan kesepakatan itu masih berlaku sebagaimana dibuktikan oleh Dewan Keamanan PBB.

Tetapi jika AS ingin kembali ke kesepakatan melalui bullying, AS harus tahu bahwa praktik bullying telah berakhir, tambahnya.(IT/TGM)


Story Code: 887632

News Link :
https://www.islamtimes.org/id/news/887632/iran-tidak-akan-merundingkan-kembali-apa-yang-telah-dinegosiasikannya

Islam Times
  https://www.islamtimes.org