Islam Times - Twitter Takut Suara Kebenaran, Menangguhkan Akun Jaringan Al-Masirah Yaman

IslamTimes - Dalam upaya lain untuk membungkam suara kebenaran dan meningkatkan kemungkinan meningkatnya agresi tanpa disadari, Twitter telah menangguhkan akun jaringan al-Masirah Yaman dengan dalih melanggar aturannya.

Tindakan seperti itu tidak membuktikan, tetapi ketundukan yang berani kepada mesin pembunuh di Yaman yang terkepung, yang khawatir akan mengungkap kejahatannya yang tidak pernah berhenti.

Mengomentari tindakan yang tidak adil tersebut, jaringan al-Masirah mengutuk penangguhan akun Twitter, dan akun sejumlah karyawannya secara bersamaan, menyerukan kampanye seluas-luasnya sebagai solidaritas.

Al-Masirah mengatakan dalam sebuah pernyataan: "Tanpa pemberitahuan apa pun, Twitter telah menangguhkan, pada Rabu (7/10) malam, akun kami dan akun banyak karyawan kami di platform media sosial secara bersamaan, dalam tindakan yang dipolitisasi dan ilegal."

Pernyataan itu juga menekankan penolakan dan kecaman atas tindakan tersebut terhadap akun jaringan di Twitter, yang menunjukkan bahwa penargetan ini mengungkap slogan-slogan palsu kebebasan berpendapat dan berekspresi, dan pelanggaran terhadap daftar Twitter yang dipatuhi oleh pelanggan.

Al-Masirah lebih jauh meyakinkan pendengarnya bahwa upaya untuk membungkam suara yang tertindas dan menutupi ketidakadilan yang dilakukan terhadap Yaman dalam enam tahun terakhir akan gagal. Hal tersebut juga menilai bahwa langkah tersebut merupakan pengakuan kekalahan partai agresi terhadap logika, retorika dan profesionalisme jaringan al-Masirah Yaman dalam meliput berita Yaman dan kawasan.

Outlet berita Yaman juga memanggil semua orang bebas untuk kampanye solidaritas seluas-luasnya terhadap penargetan berbayar terhadap jaringannya.[IT/r]