Pengunjuk Rasa Anti-Netanyahu Menentang Penguncian dan Bentrok dengan Polisi di Tel Aviv

Demonstran yang menentang Perdana Menteri Benjamin Netanyahu turun di jalan-jalan Tel Aviv pada Sabtu (10/10) malam, meskipun hanya diizinkan untuk berkumpul di luar rumah mereka. Empat orang ditahan setelah bentrok dengan polisi.

Petugas difilmkan menyeret orang di sepanjang jalan dan berjuang untuk mendorong kerumunan menjauh dari alun-alun.

Para pengunjuk rasa mengangkat tanda bertuliskan "Ayo!" dan "Bibi, kamu menghancurkan masa depanku," mengacu pada nama panggilan populer Netanyahu.

Empat orang ditahan. Polisi mengatakan kepada media bahwa beberapa petugas terluka saat pengunjuk rasa melemparkan "benda" ke arah mereka.

Demonstrasi yang lebih kecil terjadi di berbagai lokasi di seluruh negeri ketika para pengunjuk rasa mematuhi aturan darurat yang melarang orang Zionis Israel berkumpul lebih dari 1 km (0,6 mil) dari rumah mereka. Langkah itu diberlakukan bulan lalu sebagai bagian dari strategi pemerintah untuk memerangi kebangkitan infeksi Covid-19 dan diperpanjang selama satu minggu tambahan pada hari Rabu.

Zionis Israel memasuki penutupan keduanya pada bulan September, menutup banyak bisnis yang tidak penting, melarang pertemuan besar dan membatasi pergerakan. Netanyahu berpendapat bahwa tindakan keras itu "tidak dapat dihindari" dan diperlukan untuk melindungi kesehatan masyarakat di tengah lonjakan kasus Covid-19.
Kritikus PM, sementara itu, menuduhnya mengeksploitasi krisis untuk menekan protes mingguan yang menuntut pengunduran dirinya karena salah menangani wabah dan tuduhan korupsi.

Gerakan 'Bendera Hitam' telah menggelar aksi unjuk rasa di luar kediaman resmi PM di Yerusalem dan di kota-kota lain. Penyelenggara telah mengklaim bahwa, secara keseluruhan, lebih dari 200.000 orang Zionis Israel melakukan protes di seluruh negeri pada hari Sabtu (10/10).
 
Menurut media lokal, jika perkiraan itu akurat, ini akan membuat demonstrasi secara kolektif menjadi yang terbesar sejak protes reguler meningkat selama musim panas.[IT/r]
VIDEO: https://www.rt.com/news/503164-israel-protests-lockdown-measures/