Laporan: Dewan Kedaulatan Sudan Mengalah pada Tekanan AS, Terima Normalisasi Hubungan dengan Entitas Zionis

 Seorang sumber yang dekat dengan dewan tersebut mengatakan kepada i24NEWS edisi bahasa Arab bahwa setelah diskusi panas pada Rabu (14/10) malam, dewan tersebut memutuskan untuk menyerah pada tekanan AS dan menjalin hubungan formal dengan Tel Aviv.

Menurut laporan di media Sudan dan Arab, Washington memberi waktu 24 jam kepada Sudan untuk menanggapi ultimatum yang menuntut Sudan mengakui Zionis 'Israel' dan menormalkan hubungannya dengan entitas Zionis sebagai imbalan untuk dihapus dari daftar hitam pendukung terorisme AS.
Ketika para pejabat AS dan Zionis Israel berulang kali berjanji bahwa lebih banyak negara akan bergabung dalam dorongan normalisasi, Sudan berspekulasi sebagai salah satu negara yang paling mungkin mengikuti UEA dan Bahrain dalam menormalisasi hubungan.

Sebelumnya, i24NEWS melaporkan bahwa Perdana Menteri Zionis Israel Benjamin Netanyahu dan ketua Dewan Kedaulatan Abdel Fattah al-Burhan seharusnya bertemu dalam waktu dekat untuk membahas prospek tersebut.

Netanyahu sudah berbicara dengan Burhan awal tahun ini dalam pertemuan mendadak di Uganda, yang memicu protes publik di Sudan.

Kepemimpinan Sudan telah lama terlihat terpecah karena prospek normalisasi hubungan dengan entitas Zionis - sebuah rencana yang tampaknya didukung oleh komponen militernya, tetapi tidak sebanyak sipil.[IT/r]