AS Tidak Berani Menghadapi Konfrontasi Militer Dengan Iran

Seorang anggota Komisi Keamanan Nasional dan Kebijakan Luar Negeri Parlemen Iran menunjuk pada kemajuan pertahanan unik Iran, yang menyatakan bahwa AS tidak berani menghadapi konfrontasi militer dengan Republik Islam Iran.

Berbicara dalam sebuah wawancara dengan kantor berita Mehr pada Jumat, Fada Hossein Maleki menegaskan kembali bahwa Amerika tidak berani menggunakan opsi militer terhadap Iran karena pencapaian pertahanan Iran yang tak tertandingi dan unik.

Beralih ke poin ini bahwa embargo senjata Iran akan dicabut pada 18 Oktober, dia berkata, "Mencabut embargo senjata Iran adalah kesempatan terbaik untuk memanfaatkan secara optimal teknologi paling modern di dunia untuk memperkuat kekuatan pertahanan negara."

Sebelumnya, anggota Komisi Keamanan Nasional dan Kebijakan Luar Negeri Parlemen Iran mengunjungi pencapaian terbaru Kementerian Pertahanan, katanya, seraya menambahkan, "Dalam kunjungan ini, semua anggota Komisi memuji kemajuan yang menonjol dan unik dari negara di bidang senjata militer. "

Kemajuan pertahanan Iran tidak hanya terbatas pada bidang perangkat keras, tetapi negara tersebut telah mencapai kemajuan yang dapat diterima di bidang perangkat lunak, sehingga negara tersebut dilengkapi dengan teknologi terkini di dunia dalam bidang pertahanan dan militer, tegasnya.

Di bagian lain dalam sambutannya, anggota parlemen mengatakan bahwa orang Amerika sendiri sangat menyadari kekuatan pertahanan yang tinggi dari Republik Islam Iran dan untuk alasan ini, mereka (Amerika) tidak berani menghadapi Iran.

Beberapa negara kawasan seperti Uni Emirat Arab (UEA) dan Bahrain, semakin dekat dengan kehancuran dari hari ke hari dan menyelesaikan perjanjian damai dengan rezim Zionis akan mempercepat kekalahan kedua negara ini, kata anggota Keamanan Nasional dan Kebijakan Luar Negeri Parlemen Iran.(IT/TGM)