QR CodeQR Code

AS Memberi Sanksi Pada Sektor Minyak Negara Iran, Menteri Perminyakan

27 Oct 2020 02:35

IslamTimes- Departemen Keuangan AS membuat pengumuman dalam sebuah pernyataan pada hari Senin, mengatakan sanksi tersebut menargetkan delapan pejabat dan entitas serta Perusahaan Minyak Iran Nasional (NIOC) dan Perusahaan Tanker Nasional Iran (NITC).



Pemerintahan Presiden AS Donald Trump telah memberlakukan putaran sanksi baru pada sejumlah individu dan entitas Iran yang berafiliasi dengan sektor minyak Republik Islam, termasuk Menteri Perminyakan Bijan Zangeneh.

Departemen Keuangan AS membuat pengumuman dalam sebuah pernyataan pada hari Senin, mengatakan sanksi tersebut menargetkan delapan pejabat dan entitas serta Perusahaan Minyak Iran Nasional (NIOC) dan Perusahaan Tanker Nasional Iran (NITC).

Perusahaan Madanipour, Mobin Holding Limited dan Oman Fuel Trading Ltd yang berbasis di Inggris juga masuk daftar hitam.

Menteri Keuangan Steven Mnuchin mengatakan Washington menjatuhkan sanksi pada "aktor kunci" di sektor minyak Iran atas apa yang dia klaim mendukung Pasukan Quds dari Garda Revolusi Islam Iran (IRGC), yang telah masuk daftar hitam.

Departemen Keuangan juga mengatakan bahwa empat orang dituduh terlibat dalam penjualan bensin Iran baru-baru ini kepada pemerintah Presiden Venezuela Nicolas Maduro.(IT/TGM)


Story Code: 894209

News Link :
https://www.islamtimes.org/id/news/894209/as-memberi-sanksi-pada-sektor-minyak-negara-iran-menteri-perminyakan

Islam Times
  https://www.islamtimes.org