Islam Times - UEA Mengecam Pembunuhan Fisikawan Nuklir Iran, Menyerukan Semua Pihak untuk Menahan Diri

UEA Mengecam Pembunuhan Fisikawan Nuklir Iran, Menyerukan Semua Pihak untuk Menahan Diri

IslamTimes - Uni Emirat Arab telah mengecam pembunuhan ilmuwan nuklir Iran Mohsen Fakhrizadeh, Kantor Berita Emirates melaporkan pada hari Minggu (29/11), mengutip Kementerian Luar Negeri Emirates.

Kepala pusat inovasi Kementerian Pertahanan Iran tewas dalam serangan di dekat Tehran pada hari Jumat (27/11), dengan pejabat Iran mencurigai intelijen Zionis Israel berada di balik pembunuhannya.

Menurut pernyataan itu, UEA meminta semua pihak untuk menahan diri secara maksimal untuk menghindari kemungkinan peningkatan ketegangan yang sudah ada di wilayah tersebut.

Beberapa negara di kawasan dan luar negeri telah menyatakan keprihatinan bahwa pembunuhan Fakhrizadeh mungkin dapat menyebabkan peningkatan ketegangan di kawasan itu, meminta semua pihak untuk menghindari tindakan yang dapat menyebabkan eskalasi. Pada hari Sabtu (28/11), Presiden Iran Hassan Rouhani mengatakan bahwa kejahatan itu tidak akan tidak terjawab, mendorong Zionis Israel untuk memperkuat ketentuan keamanan dalam misi diplomatik luar negerinya.

Tehran percaya bahwa Zionis Israel bertanggung jawab atas kematian fisikawan tersebut. Menteri Luar Negeri Iran Javad Zarif menjulukinya sebagai serangan teroris yang ditargetkan pada pejabat negara, sementara juga menyerukan komunitas internasional untuk meninggalkan "standar ganda" mereka dan mengutuk pembunuhan itu.

Sementara Tel Aviv menolak untuk menyangkal atau mengkonfirmasi tuduhan tersebut, pemerintah Zionis Israel sebelumnya mengatakan bahwa Fakhrizadeh adalah kepala unit dalam militer Iran yang diduga mengembangkan senjata nuklir. Namun, Iran telah berulang kali mengatakan bahwa program nuklirnya dirancang untuk murni melayani tujuan damai.[IT/r]