0
Tuesday 1 December 2020 - 19:16
Iran dan Gejolak Suriah:

MFA Iran: Rumor Pembunuhan Komandan IRGC dalam Serangan Drone di Irak 'Rupanya Tidak Benar'

Story Code : 901047
Members of Iran
Members of Iran's Revolution Guards Corps (IRGC).jpg
“Tampaknya, ini tidak benar, tetapi perwakilan dari Staf Umum angkatan bersenjata Iran harus berbicara tentang masalah ini. Namun, kami belum mendengar informasi yang dapat dipercaya tentang masalah ini,” kata Zadeh pada jumpa pers.

Kantor berita Tasnim sebelumnya mengutip sumber informasi yang membantah laporan bahwa serangan udara oleh pesawat nir awak telah menewaskan seorang komandan Korps Pengawal Revolusi Islam Iran (IRGC) di Irak barat di perbatasan dengan Suriah.

Al Arabiya melaporkan pada hari Senin (30/11), mengutip sumber Irak bahwa mobil Muslim Shahdan menjadi sasaran pada Minggu (29/11) malam setelah melewati pos pemeriksaan Al Qa'im di Provinsi Al Anbar Irak. Tiga orang yang mendampingi komandan IRGC juga dikabarkan tewas dalam serangan drone tersebut.

Outlet media Iran mengutip sumbernya yang mengatakan bahwa laporan informasi semacam itu telah menyebar di tengah pembunuhan fisikawan nuklir Iran Mohsen Fakhrizadeh baru-baru ini untuk mempengaruhi opini publik di Iran.

Mohsen Fakhrizadeh, kepala pusat inovasi Kementerian Pertahanan Iran, tewas dalam serangan di dekat kota Absard di Iran utara pada hari Jumat, dilaporkan oleh senapan mesin yang dikendalikan dari jarak jauh setelah meninggalkan mobil tahan peluru miliknya. Pembunuhan itu terjadi dua hari sebelum peringatan 10 tahun kematian fisikawan nuklir Iran lainnya, Majid Shahriari. Tehran mengatakan ada tanda-tanda keterlibatan Zionis Israel.[IT/r]
 
 
Comment