Misi Selesai: Drone Hizbullah Terbang di atas Galilea, Kembali Dengan Aman

Lebanon Daily Al-Akhbar melaporkan bahwa pesawat nir awak Hizbullah berhasil memasuki wilayah udara Palestina yang diduduki pada 26 Oktober ketika tentara pendudukan Zionis Israel dalam keadaan siaga tinggi dan melakukan apa yang disebut manuver "Lethal Arrow" (Panah Maut).
 
 
"Manuver itu disertai dengan aktivitas tinggi oleh angkatan udara Israel," kata harian Lebanon itu. “Salah satu tujuan manuver itu adalah untuk mencegah drone masuk ke wilayah udara Palestina,” kata Al-Akhbar, menyoroti paradoks tersebut.
 
 
Drone berhasil mengambil foto dan rekaman dari wilayah pendudukan Galilea dan kemudian kembali ke pangkalannya di Lebanon dengan selamat, kata harian itu.
 
 
Al-Manar akan menyiarkan foto dan adegan yang diambil oleh drone dalam episode terakhir serial dokumenter "The Second Liberation" (Pembebasan Kedua).[IT/r]