0
Wednesday 30 December 2020 - 11:00
Zionis Israel dan Gejolak Suriah:

SANA: Setidaknya 1 Tewas, 3 Tentara Terluka Setelah 'Agresi Israel' di Wilayah Udara Damaskus

Story Code : 906973
Israeli aggression in Damascus airspace.jpg
Israeli aggression in Damascus airspace.jpg
Menurut SANA yang mengutip sumber militer, "agresi Zionis Israel" mengakibatkan satu orang tewas dan tiga tentara terluka, serta kerugian materiil. Insiden itu terjadi "tepat pukul 1:30 pagi [waktu setempat] hari ini", dimana Zionis Israel diduga melakukan serangan udara, meluncurkan roket dari Galilea utara.
 
Serangan yang dilaporkan menargetkan unit pertahanan udara Suriah di daerah Nabi Habeel di pedesaan Damaskus. Beberapa rudal dikatakan dicegat oleh sistem pertahanan udara Suriah. Video yang diduga direkam di tempat kejadian dibagikan di media sosial.
 
Laporan terbaru muncul setelah pertahanan udara Suriah menanggapi "agresi Zionis Israel" di daerah Masyaf, di barat laut negara itu pekan lalu.
 
“Tepat pukul 0:40 hari ini [22:40 pada Kamis, GMT], jet musuh Zionis Israel menembakkan rudal dari wilayah udara Lebanon, di atas kota Tripoli, menuju kota Masyaf di bagian barat provinsi Hama,” Kementerian Pertahanan Suriah mengatakan dalam sebuah pernyataan minggu lalu.
 
Awal bulan ini, Kepala Staf Pasukan Pertahanan Zionis Israel (IDF) Letjen Aviv Kochavi mengungkapkan bahwa Zionis Israel telah melakukan banyak serangan di Suriah yang menargetkan apa yang menurut militer Zionis Israel adalah kelompok yang didukung Iran yang berlokasi di negara itu.
 
"Kami telah mencapai lebih dari 500 target tahun ini, di semua lini, selain beberapa misi klandestin," kata Kochavi pada saat itu.
 
"Kubu Iran di Suriah berada dalam perlambatan yang jelas sebagai akibat dari aktivitas IDF, tapi kami masih memiliki jalan panjang untuk menyelesaikan tujuan kami di arena ini," tambah Kochavi.
 
Suriah telah terlibat dalam perang saudara sejak Maret 2011. Konflik tersebut telah menewaskan ratusan ribu orang dan menyebabkan lebih dari 5 juta warga Suriah menjadi pengungsi.[IT/r]
 
Comment