0
Tuesday 5 January 2021 - 13:03
Zionis Israel - Iran:

Netanyahu Mengklaim Langkah Iran Meningkatkan Pengayaan Uranium Menunjukkan Niat Kembangkan Senjata Nuklir

Story Code : 908164
Natanz uranium enrichment facility in central Iran.jpg
Natanz uranium enrichment facility in central Iran.jpg
Sebelumnya pada hari itu, Tehran mengatakan telah mulai memproduksi 20 persen uranium yang diperkaya di kompleks nuklir Fordow.
 
Badan Energi Atom Internasional sebelumnya telah mengkonfirmasi bahwa para pengawasnya sedang memantau kegiatan di fasilitas Fordow dan bahwa direktur jenderal, Rafael Mariano Grossi dari Argentina, akan menyerahkan laporan kepada negara-negara anggota organisasi di kemudian hari.
 
Tanggapan Zionis Israel datang setelah laporan dari Mehr, kantor berita semi-resmi Iran, mengutip juru bicara pemerintah bahwa Iran telah melanjutkan pengayaan uranium 20 persen.
 
Keputusan Iran untuk meningkatkan pengayaan ditetapkan oleh RUU November yang dijuluki "Langkah Strategis untuk Penghapusan Sanksi", yang mendorong aktivitas Iran menyusul pembunuhan ilmuwan nuklir terkemuka Mohsen Fakhrizadeh.
 
Tehran diizinkan untuk memperkaya uranium hingga 3,67 persen di bawah Rencana Komprehensif Aksi Bersama (JCPOA) 2015, sehingga Republik Islam itu secara signifikan memangkas cadangan bahan nuklirnya.
 
Namun, Iran membuat beberapa perubahan pada apa yang diizinkan dilakukan setelah AS meninggalkan perjanjian pada 2018, memberlakukan kembali sanksi terhadap Tehran.
 
Tepat sebelum AS menarik diri dari kesepakatan nuklir pada Mei 2018, Netanyahu membuat presentasi "Iran berbohong" yang terkenal, mengklaim bahwa Tehran mencoba menggunakan program nuklirnya yang seharusnya damai untuk mempersenjatai penelitian dalam upaya menciptakan bom nuklir.[IT/r]
 
Comment