IDF: Ledakan di Gaza yang Melukai Puluhan Orang Akibat 'Menyimpan Senjata di Rumah Hunian'

Sebuah ledakan dilaporkan pada Sabtu (23/1) pagi di sebuah gedung di Beit Hanoun di utara wilayah Palestina, dengan beberapa orang dikatakan menderita luka-luka, lapor AFP.
 
Meskipun tidak ada laporan tentang korban jiwa, laporan Palestina menyebutkan 36 orang terluka dalam ledakan itu, yang penyebabnya tidak segera jelas.
 
Laporan dan foto dari tempat kejadian menunjukkan sebuah rumah hancur akibat ledakan itu, dan beberapa lainnya rusak, dengan Hamas, organisasi yang menjalankan Jalur Gaza, mengatakan sedang menyelidiki.
 
Ledakan itu terjadi di rumah seorang anggota Hamas, menurut Ynet News.
 
Gambar-gambar diposting ke Twitter oleh Pasukan Pertahanan Israel (IDF) yang menunjukkan kerusakan yang disebabkan oleh ledakan itu, karena militer Israel telah mengklaim bahwa ledakan itu adalah hasil dari militan "yang menyimpan senjata di rumah-rumah pemukiman".
 
Rumah-rumah "telah diubah menjadi gudang senjata ... dan rudal untuk organisasi teroris, dan mereka yang membayar harga pada akhirnya adalah warga sipil yang tidak bersalah", tweet juru bicara militer IDF berbahasa Arab, Avichay Adraee.
 
Ledakan serupa tampaknya disebabkan oleh kecelakaan ketika operasi di wilayah itu membuat bom atau menangani bahan peledak, desak IDF.
 
“Kisah rumah ini adalah kisah banyak rumah di Jalur. Mereka telah diubah menjadi gudang senjata, bagian militer dan rudal untuk organisasi teroris, dan orang-orang yang membayar harga pada akhirnya adalah warga sipil yang tidak bersalah, ”tweet Avichay Adraee.
 
Ledakan itu menyusul insiden dua hari lalu ketika laporan mengatakan bahwa dua roket ditembakkan dari Jalur Gaza menuju kota Ashdod di Israel selatan, dengan jet IDF menargetkan lokasi yang diduga Hamas sebagai tanggapan, meskipun tidak ada indikasi yang jelas dari mana serangan itu berasal.[IT/r]