QR CodeQR Code

Biden Hanya Berkomitmen Pada 'Tekanan Maksimum' Trump, Dan Iran Berpegang Teguh Pada Diplomasi

16 Apr 2021 01:36

IslamTimes- Dalam sebuah tweet pada hari Kamis, Menteri Luar Negeri Mohammad Javad Zarif mengatakan "keseriusan tujuan" Iran dalam mengejar diplomasi diuji dalam tiga tahun sejak Trump menarik diri dari kesepakatan nuklir penting tahun 2015, yang secara resmi dikenal sebagai Rencana Aksi Komprehensif Bersama (JCPOA).



Iran telah mengkritik pemerintahan Presiden AS Joe Biden karena meragukan keseriusan Teheran dalam mengejar diplomasi sementara Iran sendiri bertahan dengan kampanye "tekanan maksimum" yang gagal yang diprakarsai oleh mantan presiden, Donald Trump.

Dalam sebuah tweet pada hari Kamis, Menteri Luar Negeri Mohammad Javad Zarif mengatakan "keseriusan tujuan" Iran dalam mengejar diplomasi diuji dalam tiga tahun sejak Trump menarik diri dari kesepakatan nuklir penting tahun 2015, yang secara resmi dikenal sebagai Rencana Aksi Komprehensif Bersama (JCPOA).

“Iran — dengan tetap berada dalam kesepakatan — diloloskan dengan gemilang,” tulis Zarif, menambahkan, “Namun, pemerintahan Biden hanya menunjukkan komitmen terhadap tekanan maksimum Trump.

Pernyataan Zarif muncul setelah Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken menyebut langkah Iran untuk mulai memperkaya uranium dengan kemurnian 60 persen "provokatif," mengatakan hal itu menimbulkan pertanyaan tentang "keseriusan Iran" atas negosiasi yang sedang berlangsung untuk menghidupkan kembali JCPOA di Wina.

"Kami menganggap sangat serius pengumuman provokatif dari niat untuk mulai memperkaya uranium pada 60 persen," kata Blinken pada konferensi pers di markas NATO di Brussel, Rabu.(IT/TGM)


Story Code: 927439

News Link :
https://www.islamtimes.org/id/news/927439/biden-hanya-berkomitmen-pada-tekanan-maksimum-trump-dan-iran-berpegang-teguh-diplomasi

Islam Times
  https://www.islamtimes.org