Rudal Dan Drone Yaman, Menargetkan Kedalaman Arab Saudi

Menurut juru bicara Angkatan Bersenjata Yaman, posisi militer koalisi pimpinan Saudi di Bandara Najran dan Pangkalan Udara Raja Khalid di Khamis Mushait menjadi sasaran pasukan Yaman.

Juru bicara Angkatan Bersenjata Yaman Brigadir Jenderal Yahya Saree mengatakan bahwa mereka telah menargetkan posisi militer milik koalisi Saudi di Khamis Mushait dengan empat pesawat tak berawak "Qasef-2K" dan 2 rudal balistik Badr.

"Dalam operasi ofensif, posisi militer di Bandara Najran dan Pangkalan Udara Raja Khalid telah menjadi sasaran. Dan operasi kami merupakan tanggapan hukum atas peningkatan agresi dan pengepungan," tambah Saree.

Angkatan Udara Yaman telah meningkatkan serangan balasan di Arab Saudi dalam beberapa bulan terakhir, dengan mengatakan serangan akan terus berlanjut selama Riyadh melanjutkan serangan udara dan blokade mereka.

Koalisi yang dipimpin Saudi telah membom Yaman selama hampir tujuh tahun, memaksakan pengepungan, kelaparan, dan kekurangan pasokan medis pada warga Yaman, dan terus membunuh wanita dan anak-anak.

Serangan tersebut telah menyebabkan rusaknya infrastruktur Yaman dan penyebaran kemiskinan, pengangguran, dan penyebaran penyakit menular di negara ini.(IT/TGM)