Presiden Assad Memuji Pemilu sebagai Mendefinisikan Ulang Revolusi dan Secara Otomatis Pengkhianatan

"Anda telah menyelamatkan reputasinya dan meluncurkannya kembali," kata Presiden Assad dalam pidato yang disiarkan televisi satu hari setelah dia diumumkan sebagai pemenang dengan 95% suara.
 
"Anda telah mendefinisikan ulang nasionalisme dan itu juga berarti secara otomatis mendefinisikan ulang pengkhianatan," kata Presiden Assad, seraya menambahkan bahwa para pemilih menggagalkan plot semua musuh Suriah.
 
Pada hari Kamis (27/5), Ketua Majelis Rakyat Hammouda Sabbagh mengumumkan kemenangan Bashar Al-Assad dalam pemilihan presiden, memiliki mayoritas suara dengan 95,1%.
 
“Dr. Bashar Al-Assad memperoleh 13.540.860 suara dengan 95,1% dari total suara yang benar,” kata Ketua Sabbagh pada konferensi pers. Sabbagh menambahkan, jumlah pemilih yang berhak memberikan suaranya di dalam dan di luar Suriah mencapai 18.107.109, sedangkan jumlah pemilih di dalam dan luar negeri mencapai 14.239.140 dengan 78,64%.
 
Kandidat kedua Mahmoud Marei memperoleh suara sebanyak 470.276 dengan 3,3%, sedangkan Abdallah Salloum Abdallah memperoleh 213,968 suara dengan 1,5%.[IT/r]