Emir Qatar Pemimpin Teluk Persia Pertama yang Menelepon Presiden Terpilih Iran
Story Code : 940097
Pekan lalu, Kementerian Dalam Negeri Iran mengumumkan bahwa hakim agung Raisi memenangkan pemilihan dengan hampir 62%.
Jumlah pemilih mencapai 48,8%, yang merupakan terendah dalam sejarah negara itu.
Menurut badan tersebut, Emir Qatar berharap Raisi "sukses dan sejahtera."
Mereka juga membahas hubungan bilateral dan cara-cara untuk mengembangkannya lebih lanjut.
Tidak seperti negara-negara tetangga Teluk Persia, yang tidak mempertahankan hubungan diplomatik dengan Tehran dalam beberapa tahun terakhir, Qatar telah menjalin hubungan dekat dengan Iran sejak 2017 setelah negara-negara tetangga yang dipimpin oleh Arab Saudi memberlakukan blokade terhadap emirat tersebut atas tuduhan campur tangan dan mensponsori terorisme.
Iran adalah satu-satunya negara di kawasan yang mempertahankan hubungan ekonomi dengan Qatar selama krisis.
Perselisihan Qatar diatasi pada Januari, ketika KTT ke-41 Dewan Kerjasama Teluk yang diselenggarakan Saudi mengadopsi sebuah deklarasi untuk memulihkan persatuan di antara negara-negara Teluk.[IT/r]