Islam Times - Palestina Mengecam Keheningan Global Atas Penggusuran Israel Di Silwan

IslamTimes- Silwan, rumah bagi sekitar 33.000 warga Palestina, terletak di luar tembok Kota Tua Yerusalem al-Quds dan situs-situs sucinya. Pejabat Israel telah memindahkan ekstremis Yahudi ke lingkungan itu sejak 1980-an, dan saat ini, beberapa ratus pemukim tinggal di sana di kompleks pemukiman yang sangat dilindungi.

Otoritas Palestina (PA) mengatakan telah kecewa dengan kelambanan komunitas internasional terhadap pengusiran paksa 120 warga Palestina, kebanyakan anak-anak, dari rumah mereka di lingkungan Silwan di Yerusalem Timur al-Quds.

Silwan, rumah bagi sekitar 33.000 warga Palestina, terletak di luar tembok Kota Tua Yerusalem al-Quds dan situs-situs sucinya. Pejabat Israel telah memindahkan ekstremis Yahudi ke lingkungan itu sejak 1980-an, dan saat ini, beberapa ratus pemukim tinggal di sana di kompleks pemukiman yang sangat dilindungi.

Hal ini mengakibatkan banyak pelanggaran hak asasi manusia, termasuk pemindahan penduduk Palestina. Properti Silwan diklaim oleh ekstremis yang didukung oleh Ateret Cohanim, sebuah yayasan sayap kanan yang bekerja untuk memperkuat kehadiran Yahudi di Yerusalem Timur al-Quds.

Rezim Tel Aviv juga berencana untuk mengusir keluarga Palestina dari lingkungan Sheikh Jarrah dalam upaya untuk menggantikan mereka dengan pemukim di bawah putusan pengadilan Israel.

“Pemindahan paksa massal keluarga Silwan, Sheikh Jarrah, dan daerah lainnya, merupakan simbol rezim kolonial Israel di mana kejahatan apartheid dan penganiayaan dilakukan. Impunitas dan kriminalitas Israel tidak dapat dipertahankan,” kata kementerian luar negeri PA dalam sebuah pernyataan pada hari Senin, kantor berita resmi Palestina, Wafa melaporkan.(IT/TGM)