Suriah: Serangan Teroris Israel Tidak Akan Mampu Melindungi Agen Organisasi Terorisnya

Kementerian Luar Negeri dan Ekspatriat mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Selasa (20/7) bahwa pada pukul 23.37 pada Senin malam, 19 Juli 2021, otoritas pendudukan Zionis Israel melakukan agresi udara di wilayah Suriah dengan meluncurkan rudal di daerah al-Safira di tenggara provinsi Aleppo.
 
Pernyataan itu menambahkan bahwa agresi itu bertepatan dengan serangan rudal yang diluncurkan oleh teroris al-Nusra di beberapa daerah di Aleppo dan utara provinsi Hama dari sarang teroris mereka di Idlib, yang mereka kendalikan sebagai hasil dari dukungan dan pendanaan yang diberikan oleh Pasukan pendudukan AS dan Turki ke al-Nusra dan organisasi teroris bersenjata lainnya yang terkait dengan Zionis Israel.
 
 
Pernyataan itu mengatakan bahwa Republik Arab Suriah memperingatkan Zionis Israel tentang dampak serius dari agresi terus-menerus dengan dalih palsu, dukungan terus-menerus untuk organisasi teroris bersenjata dan pendudukan terus tanah Arab, termasuk Golan Suriah yang diduduki Zionis Israel yang bertanggung jawab atas tindakan tersebut. .
 
 
Pernyataan itu diakhiri dengan menyerukan kepada Dewan Keamanan untuk memenuhi kewajibannya dalam kerangka Piagam PBB, untuk menjaga perdamaian dan keamanan internasional, mengutuk agresi Zionis Israel yang terang-terangan, dan mengambil tindakan tegas dan segera untuk mencegah agresi berulang ini dan meminta pertanggungjawaban Zionis Israel atas tindakan tersebut. terorisme dan kejahatannya terhadap rakyat Suriah. [IT/r]