NRF Bersumpah Akan Melawan Pemerintah Sementara Taliban Yang 'Tidak Sah'

Front Perlawanan Nasional Afghanistan (NRF) mengatakan pemerintah sementara baru Taliban adalah "tidak sah," dan ditakdirkan untuk menjadi "paria" di tengah seruan front untuk pemberontakan nasional.

Taliban pada hari Selasa mengumumkan pembentukan pemerintah sementara baru yang terdiri dari para pemimpin tinggi dari Taliban dan jaringan militan Haqqani. Lineup tidak termasuk wanita.

"Narasi Taliban modern sudah berakhir ... tidak ada Taliban yang mendukung pemerintah inklusif," kata juru bicara NRF Ali Maisam Nazary kepada AFP, Rabu.

“Ini akan menjadi pemerintahan paria, pemerintahan yang tidak sah… lihat saja jumlah teroris di kabinet ini. Dan kami berharap mereka akan melakukan reformasi?”

Juru bicara itu menekankan bahwa kelompok itu tetap menentang meskipun kehilangan kendali atas Lembah Panjshir, yang merupakan tempat terakhir bagi pasukan perlawanan yang menentang kekuasaan kelompok garis keras di Afghanistan.

Mengacu pada serangan di Lembah Panjshir dan pengucilan perwakilan dari beragam etnis Afghanistan, Narazy mengatakan Taliban "telah memperdalam" kesenjangan sosial.

“Kelompok etnis Afghanistan menentang mereka.”

NRF dipimpin oleh putra pejuang perlawanan Ahmad Shah Massoud, yang dibunuh pada tahun 2001 oleh al-Qaeda tak lama sebelum serangan 11 September di Amerika Serikat.(IT/TGM)