Blok “Loyalitas untuk Perlawanan” Menyerukan Pemerintah untuk Menyelesaikan Peta Perbatasan Maritim Secara Legal di PBB

Setelah sesi mingguannya, blok tersebut menggarisbawahi pentingnya persiapan pemerintah untuk pemilihan parlemen pada tahun 2022, menyerukan dewan menteri untuk segera mengeluarkan keputusan eksekutif dari undang-undang yang disetujui oleh parlemen.
 
Blok Hizbullah menganggap bahwa pemerintah baru harus memikul tanggung jawabnya dan mengatasi krisis yang sedang berlangsung sesuai dengan prioritas sosial ekonomi, mempertanyakan tentang perbedaan antara kota-kota Lebanon yang berkaitan dengan jam rata-rata pasokan listrik yang mereka terima.
 
Blok itu juga menekankan bahwa setiap perjanjian dengan Dana Moneter Internasional harus memperhatikan kepentingan nasional Lebanon, menggarisbawahi pentingnya mengambil manfaat dari hak negara untuk penarikan tunai dari IMF.[IT/r]