QR CodeQR Code

Gejolah Palestina:

Pengkhotbah Al-Aqsa Peringatkan Gerakan Berbahaya 'Doa Hening' Yahudi

10 Oct 2021 10:14

IslamTimes - Imam Masjid Al-Aqsa Sheikh Ekrima Sabri memperingatkan terhadap apa yang disebut 'doa hening' Yahudi di kompleks Masjid Al-Aqsa di Al-Quds yang diduduki.


Dalam pernyataan yang dibawa oleh Palestine Today pada hari Sabtu (9/10), Sheikh Sabri menggambarkan mengizinkan 'doa hening' di Al-Aqsa sebagai langkah berbahaya karena melegitimasi sholat Yahudi di kompleks suci.
 
“‘Doa hening’ Yahudi adalah langkah yang bertujuan memaksakan otoritas Zionis Israel di halaman Al-Aqsha sebelum menerapkan skema pembagian di masjid suci,” kata Sheikh Sabri.
 
Dia menggambarkan keputusan pengadilan Zionis Israel yang membenarkan orang Yahudi untuk melakukan 'doa hening' di Masjid Al-Aqsha sebagai tindakan ofensif.
 
“Keputusan itu menyinggung Al-Aqsha dan semua Muslim di seluruh dunia, terutama yang batal dan dikeluarkan oleh pengadilan non-khusus,” Palestina Today mengutip khatib Palestina itu.
 
Dia juga memperingatkan bahwa orang-orang Yahudi dalam beberapa minggu terakhir meningkatkan upaya untuk melakukan ritual mereka di kompleks suci.
 
“Sebuah rencana Zionis Israel telah ditetapkan bertahun-tahun yang lalu dan ditujukan untuk memaksakan otoritas Israel atas Masjid Al-Aqsa. Rencana ini secara perlahan diimplementasikan di tengah keheningan Arab,” Sheikh Sabri memperingatkan.
 
Sebelumnya pada hari Kamis (8/10), sebuah badan Muslim terkemuka mengecam keputusan pengadilan Israel sebagai ilegal.
“Keputusan ilegal semacam itu merupakan serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap hak-hak agama yang tidak dapat dicabut dari bangsa Islam dan warisannya, provokasi terhadap perasaan umat Islam di seluruh dunia, dan pelanggaran kebebasan beribadah dan kesucian tempat-tempat suci,” kata Sekretaris -Jenderal Organisasi Kerjasama Islam (OKI) Yousef Al-Othaimeen.
 
Pada hari Rabu (7/10), seorang hakim Zionis Israel memutuskan dalam keputusan yang belum pernah terjadi sebelumnya bahwa doa hening orang-orang Yahudi di kompleks Masjid Al-Aqsa bukanlah “tindakan kriminal.”
 
Ini datang dalam banding oleh Rabi Aryeh Lippo terhadap larangan polisi atas kunjungannya ke situs flashpoint.
 
Namun, pengadilan Israel kemudian pada hari Jumat menegakkan larangan 'doa hening', membatalkan keputusan pengadilan yang lebih rendah yang telah memicu kemarahan di seluruh dunia Muslim.[IT/r]
 


Story Code: 957994

News Link :
https://www.islamtimes.org/id/news/957994/pengkhotbah-al-aqsa-peringatkan-gerakan-berbahaya-doa-hening-yahudi

Islam Times
  https://www.islamtimes.org