Damaskus Mengecam Keputusan Uni Eropa untuk Memperpanjang Tindakan Sepihak di Pusat Penelitian Suriah

"Suriah mengutuk keras keputusan Uni Eropa yang tidak adil untuk memperpanjang tindakan pemaksaan sepihak yang tidak sah yang menargetkan Pusat Studi dan Penelitian Ilmiah dan beberapa karyawannya," kata sumber resmi di Kementerian Luar Negeri dan Ekspatriat dalam sebuah pernyataan kepada SANA.
 
Sumber tersebut mengatakan bahwa langkah-langkah tersebut “datang dalam konteks sistematis menargetkan Suriah, dan mereka tidak memiliki sedikit pun objektivitas dan kredibilitas, terutama setelah kebohongan yang diluncurkan oleh negara-negara yang memusuhi Suriah dan upaya mereka yang terus-menerus untuk mempolitisasi pekerjaan Organisasi untuk Larangan Senjata Kimia (OPCW) dan untuk mengalihkannya dari misinya untuk melayani proyek konspirasi melawan Suriah.”
 
Sumber tersebut menekankan, sementara itu bahwa Republik Arab Suriah memenuhi semua kewajibannya terhadap OPCW dalam waktu singkat, mencatat bahwa Damaskus telah secara sukarela bergabung dengan organisasi tersebut.
 
Sumber itu “menegaskan kembali sekali lagi bahwa upaya putus asa untuk terus menargetkan Suriah ini pasti akan gagal, dan mereka hanya akan meningkatkan desakannya untuk mempertahankan kedaulatan dan kepentingannya serta mencegah campur tangan dalam urusannya.”
 
Dia mengecam lembaga Uni Eropa karena menjadi “alat untuk menerapkan kebijakan musuh Suriah.”
 
“Lembaga Uni Eropa membuktikan sekali lagi bahwa mereka telah kehilangan independensi minimum dalam pengambilan keputusan dan tidak memenuhi syarat untuk memainkan peran positif apa pun di arena internasional.”[IT/r]