0
Friday 15 October 2021 - 15:43
Gejolak Politik AS:

Penyelidik Kerusuhan Capitol AS Menetapkan Pidana Penghinaan pada Steve Bannon

Story Code : 958819
Penyelidik Kerusuhan Capitol AS Menetapkan Pidana Penghinaan pada Steve Bannon
"Bapak Bannon telah menolak untuk bekerja sama dengan Komite Terpilih,” kata Thompson.
 
“Kami menolak sepenuhnya posisinya. Komite Terpilih tidak akan mentolerir pembangkangan dari panggilan pengadilan kami, jadi kami harus melanjutkan proses untuk menetapkan Tuan Bannon untuk kriminal  penghinaan. Anggota kongres dari Mississippi mengatakan Bannon berusaha bersembunyi di balik upaya mantan Presiden Donald Trump untuk meminta hak istimewa yang melindunginya dari keharusan bersaksi.”
 
“Saya telah memberi tahu Komite Terpilih bahwa kami akan mengadakan pertemuan bisnis Selasa malam untuk memilih mengadopsi laporan penghinaan. … Komite Terpilih akan menggunakan setiap alat yang dimilikinya untuk mendapatkan informasi yang dicarinya, dan saksi yang mencoba menghalangi Komite Terpilih tidak akan berhasil,” kata Thompson.
 
Semua saksi diminta untuk memberikan informasi yang mereka miliki sehingga panitia bisa mendapatkan fakta, tambah Thompson.
 
Pada 6 Januari, pengunjuk rasa menerobos gedung Capitol AS dan mengganggu sesi gabungan Kongres yang sedang menghitung suara elektoral untuk meresmikan kemenangan Demokrat Joe Biden.
 
Lima orang, termasuk seorang perwira polisi Capitol, tewas akibat kejadian tersebut. Donald Trump, yang berulang kali mengklaim pemilihan presiden 2020 telah "dicuri" darinya dan "dicurangi," dituduh "menghasut pemberontakan."
 
Mantan POTUS dengan keras menolak tuduhan yang dipelopori oleh Demokrat, bahwa ia telah "menghasut" kerusuhan. Trump dimakzulkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat AS tetapi kemudian dibebaskan oleh Senat AS.[IT/r]
 
Comment