IRGC Akan Mengembangkan Rudal Jelajah Angkatan Laut Dengan Jangkauan 2.000 km

Panglima Garda Revolusi Islam mengatakan bahwa rudal jelajah angkatan laut dengan jangkauan 2.000 kilometer yang mampu menargetkan kapal bergerak akan dikembangkan Angkatan Laut IRGC dalam waktu dekat.

Mayor Jenderal Hossein Salami membuat pernyataan tersebut selama kunjungan ke unit angkatan laut IRGC di pulau-pulau Teluk Persia dan Selat Hormuz yang strategis.

Pasukan angkatan laut IRGC telah mencapai kemampuan "reaksi cepat" dalam menghadapi ancaman apa pun, menekankan bahwa musuh harus menerima kenyataan kekuatan ofensif dan defensif Iran.

“Dengan menggunakan sistem peperangan elektronik modern, Angkatan Laut IRGC telah mampu mendapatkan kendali penuh atas geografi Teluk Persia dan Selat Hormuz, yang merupakan salah satu kehormatan Angkatan Laut kita saat ini,” tambahnya.

Salami mengatakan Angkatan Laut IRGC telah berhasil mencapai kemajuan luar biasa, terutama dalam memproduksi kapal canggih, drone jarak jauh, dan peluru kendali berbasis laut, dalam tiga tahun terakhir.

“Rudal jelajah angkatan laut dengan jangkauan 2.000 kilometer yang mampu menargetkan kapal bergerak akan dikembangkan di Angkatan Laut IRGC dalam waktu dekat,” katanya.

Komandan menegaskan bahwa tidak ada tindakan tunggal yang akan ditoleransi di bawah kebijakan dan strategi pertahanan Iran.

Semua alat militer yang digunakan oleh Angkatan Laut IRGC sepenuhnya diproduksi di dalam negeri, termasuk rudal, sistem pertahanan, sistem peperangan elektronik, drone dan rudal bawah permukaan, tambahnya.(IT/TGM)