QR CodeQR Code

Invasi Saudi Arabia di Yaman:

Ansarullah Yaman: Kejahatan Perang Serangan Penjara, Pembalasan Hak Sah Kami

21 Jan 2022 21:22

IslamTimes - Kelompok revolusioner Ansarullah Yaman mengecam kekuatan agresi pada hari Jumat atas pembantaian mengerikan yang dilakukan pesawat tempur mereka dengan menyerang sebuah penjara di provinsi barat laut Saada.


Dalam sebuah pernyataan, politbiro Ansarullah mengatakan "kekuatan agresi, di atas Amerika Serikat bertanggung jawab penuh atas kejahatan ini" yang menewaskan atau melukai sedikitnya 150 orang di penjara di Saada.

“Kejahatan ini adalah kejahatan perang terhadap kemanusiaan,” kata politbiro kelompok itu, menekankan bahwa pembalasan atas serangan ini “adalah hak yang sah karena darah rakyat kita sangat berharga.”

Pernyataan itu meminta Perserikatan Bangsa-Bangsa dan organisasi internasional untuk memikul “tanggung jawab moral dan hukum” mereka dengan mengecam kejahatan semacam itu.

Politbiro Ansarullah juga meminta rakyat Yaman untuk melanjutkan proyek revolusioner mereka melawan agresi.

Sementara itu, Kepala delegasi nasional Yaman dan juru bicara Ansarullah Mohammad Abdulsalam mengatakan kejahatan yang dipimpin Saudi terhadap warga sipil di Saada, Hodeidah dan Sanaa tidak akan memaksa rakyat Yaman untuk menyerah atau melanggar kehendak mereka.

“Kejahatan semacam itu akan mendorong rakyat kami untuk membalas dengan paksa dan dengan segala cara,” kata Abdulsalam dalam sebuah tweet.

Sebelumnya pada hari Jumat, pesawat tempur Saudi-UEA melakukan pembantaian mengerikan dengan menyerang sebuah penjara di Saada, menewaskan atau melukai setidaknya 150 orang. Serangan itu mengikuti serangan lain di Al-Hodeidah, di mana jet tempur kekuatan agresi menyerang sebuah perusahaan milik negara yang mengontrol internet di negara miskin Arab, memaksa internet untuk mati di sebagian besar provinsi Yaman. [IT/r]


Story Code: 974855

News Link :
https://www.islamtimes.org/id/news/974855/ansarullah-yaman-kejahatan-perang-serangan-penjara-pembalasan-hak-sah-kami

Islam Times
  https://www.islamtimes.org