Tentara Israel Menculik Enam Warga Palestina di Tepi Barat

Di provinsi Ramallah, di tengah Tepi Barat, tentara menyerbu kota Ni'lin, sebelah barat kota, menggeledah rumah, dan menculik seorang mantan tahanan politik, yang diidentifikasi sebagai Barakat Fayez al-Khawaja.

Para tentara juga menyerbu desa Kharbatha al-Misbah, sebelah barat Ramallah, dan menculik Riyad Zohdi Darrraj dari rumahnya.

Beberapa jip tentara juga menyerbu desa Budrus, sebelah barat Ramallah, dan berkeliling desa sebelum mundur.

Selain itu, wartawan Palestina Bilal Tamimi menyatakan bahwa tentara memasang penghalang jalan di jalan utama menuju desa Nabi Saleh, barat laut Ramallah, menyebabkan kemacetan lalu lintas yang berkepanjangan.

Para prajurit juga menginterogasi puluhan warga Palestina sambil memeriksa kartu identitas mereka.

Di Jenin, di bagian utara Tepi Barat, tentara Israel yang menyamar menculik dua pemuda, yang diidentifikasi sebagai Ekrama Ahmad Kanaan dan Qussai Salah Khaliliyya, dari rumah mereka.

Di Hebron, di bagian selatan Tepi Barat, tentara menculik Assem Elias Abu Aisha dari kota, selain itu, Zayed Ismael al-Awawda dari desa al-Borj, selatan kota, setelah menyerbu rumah mereka dan menggeledah mereka. 

Tentara juga memasang penghalang jalan di daerah Joret Bahlas dan al-Fahs, di bagian utara dan selatan kota Hebron, di samping pintu masuk utama kota Sa'ir dan Halhoul, timur laut dan utara Hebron, dan pengungsi kamp al-Fawwar, ​​di barat daya kota, sebelum berhenti dan menggeledah puluhan mobil dan menginterogasi banyak orang Palestina sambil memeriksa kartu identitas mereka.[IT/AR]