Tentara Israel Mencederai Puluhan Warga Palestina di Beita

Sumber-sumber medis mengatakan tentara menembakkan rentetan bom gas, di samping peluru baja berlapis karet dan granat gegar otak, menyebabkan puluhan cedera, terutama karena efek menghirup gas air mata.

Ahmad Jibril, kepala Departemen Darurat di Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina di Nablus, mengatakan para tentara juga menutup jalan dan menghalangi pekerjaan petugas medis Palestina yang sedang bergegas memberikan perawatan dibutuhkan bagi mereka yang terluka.

Orang-orang Palestina telah mengadakan protes terhadap prosesi yang sedang berlangsung di tanah mereka di Gunung Sbeih sejak Mei tahun lalu setelah sekelompok penjajah ilegal Israel memasang pos terdepan di atas gunung. Selama protes ini, tentara melukai ribuan warga Palestina dan membunuh beberapa orang lainnya, termasuk anak-anak.

Gunung Sbeih yang dimiliki oleh Palestina memiliki kepentingan strategis yang signifikan, terutama karena jika diduduki oleh penjajah, koloni akan mengarah pada pencaplokan 20 dunam tanah Palestina, dan juga akan menyebabkan isolasi wilayah luas tanah Palestina. 

Dalam berita terkait, tentara melukai banyak warga Palestina dan menyebabkan kerusakan pada ambulans selama prosesi mingguan melawan koloni ilegal, di desa Beit Dajan, timur Nablus. 

Selain itu, tentara melukai banyak warga Palestina selama protes yang meletus di daerah Bab az-Zawiya, di kota Hebron, di bagian selatan Tepi Barat yang diduduki.[IT/AR]