Ledakan Karachi: Satu Tewas, 13 Terluka di Pakistan

Ledakan itu mengguncang kawasan komersial tersibuk di kota itu, Saddar, pada Kamis (12/5), media Pakistan melaporkan.

AFP mengutip Sajjad Khan, seorang petugas polisi setempat, yang mengidentifikasi kematian itu sebagai "orang yang lewat."

“Penegak hukum dan personel keamanan telah mencapai tempat dengan tim penyelamat. Sampai saat ini sudah 13 orang dipindahkan ke rumah sakit,” kata polisi lainnya.

“Setelah regu penjinak bom memindai daerah itu, kita akan tahu apa yang menyebabkan ledakan itu,” tambahnya.

"Penyelidikan awal menunjukkan bahwa bahan peledak ditanam di sepeda motor yang diparkir di dekat tempat sampah," kata Khan.

Seorang saksi mata mengatakan ledakan itu begitu besar sehingga menghancurkan jendela-jendela apartemen, toko, mobil di dekatnya, dan memicu kebakaran.

“Sekitar delapan hingga 10 kendaraan yang diparkir di jalan terbakar akibat ledakan tersebut,” katanya. Khan mengatakan kendaraan penjaga pantai termasuk di antara "beberapa" yang rusak dalam ledakan itu.

Bulan lalu, seorang wanita pengebom bunuh diri menewaskan empat orang, termasuk tiga warga negara China, dalam serangan terhadap sebuah minibus yang membawa staf dari program budaya Beijing di Universitas Karachi.

Tentara Pembebasan Baloch [BLA] – sebuah kelompok yang berjuang untuk kemerdekaan di provinsi terbesar dan paling miskin di Pakistan – mengaku bertanggung jawab atas serangan 26 April itu.

Secara lebih luas, Pakistan telah menyaksikan peningkatan serangan militan.

Institut Studi Konflik dan Keamanan Pakistan mengatakan serangan meningkat 24 persen antara Maret dan April.[IT/r]