0
Sunday 15 May 2022 - 04:15
Eropa - Zionis Israel:

15 Negara Eropa Mengecam Rencana Israel untuk Membangun Lebih dari 4.000 Unit Pemukim Baru di Tepi Barat

Story Code : 994245
15 Negara Eropa Mengecam Rencana Israel untuk Membangun Lebih dari 4.000 Unit Pemukim Baru di Tepi Barat
Langkah tersebut jelas melanggar hukum internasional dan menghalangi solusi yang adil dan abadi untuk konflik Palestina-Zionis Israel yang telah berlangsung selama beberapa dekade, kata kementerian luar negeri Prancis, Belgia, Denmark, Finlandia, Jerman, Yunani, Irlandia, Italia, Luksemburg, Malta, Belanda, Norwegia, Polandia, Spanyol, dan Swedia.

“Unit perumahan baru akan menjadi hambatan tambahan untuk [yang disebut] solusi dua negara. Permukiman Zionis Zionis Israel jelas melanggar hukum internasional dan menghalangi perdamaian yang adil, langgeng, dan komprehensif terhadap krisis," kata mereka dalam pernyataan bersama pada hari Jumat (13/5).

Rencana ini, serta penghancuran dan penggusuran yang mempengaruhi populasi Palestina di al-Quds Timur dan Area C, secara langsung mengancam kelangsungan hidup negara Palestina di masa depan, bunyi pernyataan itu.

Mereka mendesak pihak berwenang Israel untuk tidak melanjutkan pembongkaran atau penggusuran yang direncanakan, terutama di wilayah Masafer Yatta.

Peace Now, sebuah organisasi anti-pemukiman Israel, mengatakan pada hari Kamis bahwa komite perencanaan tinggi yang disebut Administrasi Sipil Israel telah memberikan persetujuan akhir untuk total 4.427 unit, termasuk 2.791 unit rumah dan dukungan awal untuk 1.636 unit lainnya.

"Ini adalah berita buruk bagi Zionis Israel dan memperdalam pendudukan, membuatnya lebih sulit untuk mencapai (yang disebut) perdamaian di masa depan," kata Hagit Ofran dari Peace Now, merujuk pada prospek solusi dua negara yang memiliki begitu banyak masalah. jauh terhalang karena kebijakan ekspansionis Zionis Israel, antara lain kekejaman terhadap Palestina.[IT/r]
Comment