QR CodeQR Code

Pejabat Iran Mendistribusikan kembali Makanan yang Disita dari Penimbun

21 May 2022 09:07

Islam Times - Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) mengatakan petugas intelijennya telah menyita sejumlah besar produk makanan dari penimbun setelah pemerintah memberlakukan kenaikan harga pekan lalu.


Sebuah pernyataan IRGC yang diterbitkan pada hari Kamis mengatakan bahwa otoritas pemerintah telah segera mendistribusikan kembali stok minyak goreng, beras, gula, tepung, pasta, dan pakan ternak yang ditemukan dari penimbun, Press TV melaporkan pada hari Kamis.

Pernyataan itu mengatakan volume barang yang disita dari gudang penyimpanan di seluruh Iran berjumlah 35.410 metrik ton dengan perkiraan nilai 15 triliun real ($50 juta).

Dikatakan sekitar sepertiga dari barang yang ditemukan adalah berbagai jenis minyak goreng, produk yang harganya hampir empat kali lipat setelah pemerintah memperkenalkan rencana perbaikan subsidi awal bulan ini.

IRGC mengatakan serangan terhadap penimbun akan berlanjut dalam beberapa minggu mendatang untuk membantu pihak berwenang menjaga ketenangan di pasar makanan Iran.

Iran memerintahkan kenaikan harga untuk empat produk makanan utama pada 12 Mei sebagai bagian dari keputusan untuk meliberalisasi harga dan memberikan subsidi tunai kepada konsumen.

Pemerintah mengatakan telah menyetorkan subsidi tunai senilai 400 triliun rial ($1,5 miliar) ke rekening bank lebih dari 23,6 juta rumah tangga untuk membantu mereka mengatasi kenaikan harga selama dua bulan kalender hingga akhir Juni.

Pihak berwenang mengatakan rencana itu akan membantu mencegah penyelundupan makanan bersubsidi keluar dari Iran pada saat harga pangan global melonjak karena pandemi virus corona dan perang antara Rusia dan Ukraina.

Pemerintah Iran juga berencana mengumumkan kuota pembelian roti bersubsidi dalam beberapa pekan ke depan.[IT/AR]


Story Code: 995295

News Link :
https://www.islamtimes.org/id/news/995295/pejabat-iran-mendistribusikan-kembali-makanan-yang-disita-dari-penimbun

Islam Times
  https://www.islamtimes.org