Islam Times - Kepala Staf Bennett Berhenti sebagai Tanda Perselisihan Terbaru

IslamTimes - Tal Gan-Zvi, kepala staf Perdana Menteri Zionis Naftali Bennett, akan mengundurkan diri dalam beberapa minggu mendatang, kantor Bennett mengumumkan pada hari Senin (23/5).

Gan-Zvi, yang telah menasihati Bennett sejak 2013, mengajukan pengunduran dirinya, kantor mengumumkan.

Bennett menyebut "kebijaksanaan, keterampilan manajemen, dan hasil kerja kerasnya" Gan-Zvi sebagai aset berharga, dan menyebut ajudannya sebagai "salah satu pilar saya."

Permintaan Gan-Zvi datang kurang dari dua minggu setelah penasihat utama Bennett lainnya mengumumkan dia akan pergi.

Shimrit Meir, yang dipandang sebagai saingan Gan-Zvi di kantor Bennett, mengumumkan dalam surat pengunduran dirinya bahwa dia akan pergi pada 1 Juni.

Pengunduran diri Gan-Zvi dipandang sebagai tanda lebih lanjut dari ketidakstabilan dalam pemerintahan Zionis, yang berjuang untuk bertahan hidup setelah kehilangan mayoritasnya.

Sebuah sumber di Yamina mengatakan bahwa Gan-Zvi telah mengatasi rasa frustrasi yang meningkat saat menjalankan PMO. Secara khusus, ia menerima tekanan balik dalam upayanya untuk menggerakkan perdana menteri ke kanan dan telah lama bertanggung jawab untuk menjaga MK Nir Orbach dari Yamina sejalan.

Gan-Zvi, seorang veteran unit komando Egoz, memulai karir politiknya dengan Nir Barkat pada tahun 2008 ketika Barkat berhasil mencalonkan diri sebagai walikota Yerusalem. Gan-Zvi bergabung dengan staf Bennett pada tahun 2013, ketika dia menjadi menteri ekonomi, dan diangkat sebagai kepala staf Bennett ketika dia menjadi menteri pendidikan pada tahun 2015.

Gan-Zvi memimpin negosiasi koalisi 2021 untuk Bennett yang menciptakan pemerintahan rezim Zionis saat ini.[IT/r]