QR CodeQR Code

Arab Saudi dan Kasus Pembunuhan Khasshogi:

Konferensi Investasi Riyadh Terancam Batal Karena Maraknya Kasus “Pembunuhan” Khasshogi

19 Oct 2018 09:37

IslamTimes - Hilangnya jurnalis Jamal Khashoggi tak hanya membuat Arab Saudi dirundung masalah politik yang pelik, lebih dari itu, krisis ini mengakibatkan konferensi investasi yang akan digelar di Riyadh kehilangan gregetnya.


Hal itu terjadi ketika tiga menteri negara Eropa dan para CEO perusahaan raksasa dunia pada Kamis (18/10) membatalkan kehadiran mereka dalam gelaran acara itu.

Padahal, tidak hadir dalam konferensi ini bisa membuat perusahaan-perusahaan besar ini kehilangan peluang bisnis di Arab Saudi.
 
Sementara itu, negara-negara semacam Amerika Serikat, Inggris, dan Perancis memiliki kesepakatan bisnis pertahanan yang dipertaruhkan.
 
Namun, klaim Turki yang menyebut Khashoggi dibunuh tim khusus di konsulat Saudi di Istanbul membuat negara-negara ini berada dalam posisi sulit.

Direktur IMF Christine Lagarde sudah menarik diri dari pertemuan bertajuk Inisiatif Investasi Masa Depan yang akan digelar pada 23-25 Oktober di Riyadh.
 
Sebelumnya konferensi ini digadang-gadang sebagai percontohan reformasi ekonomi yang digagas putra mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman. Menteri Keuangan AS Steven Munchkin belum memutuskan soal kehadirannya.
 
Sementara Menteri Ekonomi Perancis Bruno Le Marie dan Menteri Keungan Belanda Wopke Hoekstra sudah menarik diri.
 
Berikut nama-nama pejabat dan para petinggi perusahaan yang batal hadir di Riyadh.
 

 
 


Story Code: 756663

News Link :
https://www.islamtimes.org/id/news/756663/konferensi-investasi-riyadh-terancam-batal-karena-maraknya-kasus-pembunuhan-khasshogi

Islam Times
  https://www.islamtimes.org