QR CodeQR Code

AS, Rusia dan Gejolak Irak:

Moskow Menyerukan kepada Baghdad dan Washington untuk Menyetujui Penarikan Pasukan dari Irak

28 Jan 2020 10:57

IslamTimes - Washington dan Baghdad harus mencapai kesepakatan yang dapat diterima bersama tentang penarikan pasukan asing dari Irak di tengah meningkatnya ketegangan di negara Timur Tengah, kata Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Ryabkov.


"Kami selalu memproses dari fakta bahwa masalah kehadiran pasukan asing di wilayah negara mana pun diputuskan terutama dalam hubungan antara otoritas negara ini dan negara yang mengirim pasukan ini", kata Ryabkov.

Tiga rudal mendarat di wilayah kedutaan besar AS akhir 26 Januari, dengan salah satu rudal menghantam restoran kedutaan, Al Arabiya melaporkan, mengutip sumber-sumber keamanan.
 
Beberapa orang dilaporkan terluka. Semua personil dan orang-orang di wilayah kedutaan dievakuasi dari kedutaan dengan helikopter. Penjabat Perdana Menteri Irak Adil Abdul-Mahdi berjanji bahwa mereka yang bertanggung jawab atas serangan itu akan dihukum.

Laporan itu muncul kurang dari seminggu setelah tiga roket menghantam daerah yang dijaga ketat tanpa mengakibatkan korban atau kerusakan substansial.

Pada awal Januari, parlemen Irak memilih untuk mengusir pasukan koalisi atas serangan pesawat tak berawak AS yang membunuh komandan Iran Qassem Suleimani dekat bandara Baghdad.

Para pejabat Amerika telah berulang kali mengesampingkan penarikan penuh dari Irak. Penasihat Keamanan Nasional Gedung Putih Robert O'Brien mengatakan di awal bulan bahwa Amerika Serikat akan pergi dengan persyaratannya sendiri.[IT/r]
 


Story Code: 841109

News Link :
https://www.islamtimes.org/id/news/841109/moskow-menyerukan-kepada-baghdad-dan-washington-untuk-menyetujui-penarikan-pasukan-dari-irak

Islam Times
  https://www.islamtimes.org