Senat AS akan Tegur Arab Saudi atas Pembunuhan Khashoggi

Senator AS diperkirakan akan memberikan suara pada 13/12/18, mengenai resolusi yang akan meminta AS untuk menarik bantuan perang yang dipimpin Saudi di Yaman. Tindakan tersebut dilakukan untuk menegur Arab Saudi setelah pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi.

Menurut Associated Press, Senat juga dapat mempertimbangkan resolusi terpisah yang mengutuk pembunuhan, karena para senator bergulat bagaimana menanggapi pembunuhan wartawan Saudi itu. Sementara para pejabat intelijen AS menyimpulkan bahwa Pangeran Mahkota Saudi Mohammad bin Salman setidaknya pasti mengetahui rencana itu, tetapi Presiden Donald Trump enggan menyalahkannya.

Senator melakukan voting 60-39 pada hari Rabu untuk membuka perdebatan tentang resolusi Yaman, menandakan adanya dukungan yang cukup untuk memenangkan 50 suara yang dibutuhkan. Tetapi tidak jelas bagaimana amandemen terhadap suara yang dapat memengaruhi pemungutan akhir, yang akan digelar hari ini.

Para senator marah oleh pembunuhan Kashoggi pada Oktober lalu atas tanggapan Gedung Putih.  Kemarahan itu mendorong beberapa Republikan mendukung resolusi Yaman karena itu akan dilihat sebagai peringatan bagi sekutu lama. Yang lain juga mengatakan prihatin tentang perang di Yaman, yang dikatakan kelompok hak asasi manusia menimbulkan kekacauan di negara itu dan menghancurkan kehidupan warga sipil.

Khashoggi, yang pernah tinggal di AS dan menulis untuk The Washington Post, bersikap kritis terhadap rezim Saudi. Dia dibunuh yang oleh pejabat AS digambarkannya sebagai plot yang rumit ketika ia mengunjungi konsulat di Istanbul untuk urusan dokumen pernikahan. [IT]