Rusia Tidak Memiliki Rencana untuk Menyebarkan Rudal di Negara Bagian Eropa

Langkah itu diumumkan oleh Wakil Menteri Luar Negeri Alexander Grushko, yang menekankan sementara itu, bahwa Moskow tidak akan mengerahkan rudal di bagian Eropa Rusia selama Amerika Serikat tidak mengerahkan fasilitasnya di Eropa.

“Kami akan mengambil semua tindakan timbal balik dan simetris yang diperlukan untuk memastikan keseimbangan dalam lingkup INF. Namun, kami tidak berencana untuk mengerahkan rudal kami, termasuk di bagian negara Eropa itu, selama tidak ada fasilitas AS semacam ini di Eropa," kata Grushko dalam sebuah wawancara dengan jurnal Rusia International Affairs.

Dia meminta orang Eropa untuk mencegah Washington mengerahkan misilnya di Eropa, memperingatkan mereka terhadap kemungkinan pemerintahan absolut militer dan geopolitik Amerika Serikat.

Pada tanggal 2 Februari, Amerika Serikat secara resmi menangguhkan kewajibannya berdasarkan Perjanjian INF dan meluncurkan proses penarikan enam bulan. Washington telah mengatakan akan menghentikan prosedur ini jika Rusia memperbaiki dugaan pelanggarannya atas perjanjian pengendalian senjata bilateral.

Rusia telah berulang kali bersikeras bahwa dia tidak melanggar Perjanjian INF dan menuduh Amerika Serikat melanggar perjanjian. Rusia telah menangguhkan kewajibannya di bawah perjanjian sebagai tanggapan terhadap langkah AS.[IT/r]