Ajudan Erdogan Peringatkan Raja Saudi Agar Tidak Mengeksekusi Ulama Muslim

Dalam sebuah surat terbuka kepada Raja Salman yang diterbitkan oleh harian Turki Yeni Şafak pada hari Senin (27/5), Yasin Aktay mengemukakan kekhawatiran tentang rencana rezim Riyadh hendak mengeksekusi tiga pembangkang yang dipenjara, Sheikh Salman al-Ouda, Sheikh Awad al-Qarni dan Ali al-Omari, setelah bulan suci puasa Ramadhan.

Raja Saudi, katanya, tidak akan mencapai apa-apa dengan mengeksekusi para ulama.

"Apa yang akan membawa bencana bagimu adalah mengeksekusi para ulama Islam, yang baru-baru ini diumumkan. Ulama adalah pewaris para nabi, dan masing-masing ulama adalah dunia sendiri. Kematian seorang ualma sama seperti kematian dunia. Pembunuhan seorang ulama sama seperti pembunuhan dunia,” tambah Aktay.

Dia juga mencatat bahwa para ulama adalah harta komunitas Muslim dan kasus mereka bukan masalah domestik.

“Masalah ulama Islam bukanlah urusan internal. Para ulama yang dimaksud adalah aset yang diakui dan dihormati oleh seluruh komunitas Muslim. Mereka bukan subjek Anda; itu adalah harta kita bersama, yang nasihatnya kita perhatikan, dan yang merupakan suar cahaya dengan pengetahuan dan sikap mereka. Dosa menahan mereka bahkan satu jam di penjara bawah tanah, apalagi mengeksekusi mereka, sudah cukup untuk menghancurkan seluruh hidup,” kata Aktay.[IT/r]