Iran Merilis Foto Pertama Puing-puing Drone AS yang Jatuh

IRGC Aerospace Force menunjukkan bagian-bagian dari pesawat tak berawak yang hancur pada Jumat (21/6) siang, menyangkal klaim sebelumnya oleh AS bahwa UEA terbang di atas perairan internasional, dan tidak melanggar wilayah udara Iran.

Korps Pengawal Revolusi Islam mengatakan hari Kamis (20/6) bahwa mereka telah menembak jatuh pesawat tak berawak AS setelah melanggar wilayah udara negara itu.

Iran mengeluarkan "banyak" peringatan sebelum menembak jatuh pesawat itu, Brigadir Jenderal Qader Rahimzadeh, komandan kedua Pangkalan Udara Khatam al-Anbia Iran, mengatakan pada hari Jumat (21/6).

Peringatan terakhir dikeluarkan pada jam 3:55, sepuluh menit sebelum penembakan, kata Komandan Dirgantara IRGC Brigadir Jenderal Amir Ali Hajizadeh.

Dia membuat pernyataan kepada wartawan di sela-sela pameran yang diadakan di Tehran untuk menampilkan puing-puing drone.

Presiden AS Donald Trump awalnya mengeluarkan serangkaian ancaman bencana, bersikeras bahwa RQ-4 Global Hawk terbang di atas perairan internasional ketika dijatuhkan oleh rudal Iran.

Namun, koordinat GPS yang dikeluarkan oleh Iran menempatkan drone itu delapan mil dari pantai negara itu, di dalam 12 mil laut dari pantai, yang merupakan perairan teritorial Iran.[IT/r]