0
Monday 8 July 2019 - 21:19

Venezuela: Pemerintah dan Oposisi Sepakat akan Bertemu di Barbados

Story Code : 803865
Nicolas Maduro
Nicolas Maduro
Pembicaraan itu diumumkan oleh kepala perwakilan pemerintah Venezuela, Jorge Rodriguez via Twitter.

"Rakyat Venezuela, sekutu kita dan negara demokrasi dunia mengakui perlunya proses pemilihan yang benar-benar bebas dan transparan yang akan memungkinkan kita untuk melampaui krisis dan membangun masa depan yang produktif," kata kantor pemimpin oposisi Juan Guaido dalam sebuah pernyataan menukil laporan Anadolu dalam sebuah laporan.

Presiden Nicholas Maduro pada hari Jumat menyambut pembicaraan yang dimediasi Norwegia dan menegaskan kembali dukungannya untuk semua upaya menuju dialog konstruktif.

Guaido pada bulan Januari menyatakan dirinya sebagai presiden Venezuela yang sah dan menyebut terpilihnya kembali Presiden Maduro pada tahun 2018 sebagai sebuah penipuan, sebuah langkah yang diakui oleh lebih dari 50 negara termasuk AS.

Namun, lembaga-lembaga negara Venezuela serta militer mendukung penuh Maduro.

Setelah menghadapi tentangan terus-menerus dari tentara dan orang-orang yang menantang legitimasinya, Guaido dan sekutu-sekutunya yang kebanyakan Barat pada bulan Mei menyepakati untuk berpartisipasi dalam inisiatif di Oslo.

AS sendiri mendorong perubahan rezim di Venezuela sejak mendiang Presiden negara itu Hugo Chavez berkuasa pada 1998 dan memenangkan 10 kali pemilihan.

Lahir dan dibesarkan di barrios Venezuela dalam kemiskinan, Chavez dipandang sebagai simbol tekad rakyat dan kemerdekaan dari desain kekaisaran di Amerika Latin, yang mewakili segmen masyarakat yang kurang mampu.

Dia mendukung Maduro sebelum dia meninggal karena kanker pada tahun 2013. [it]


 
Comment