Gedung Putih Tiba-tiba Membatalkan Briefing Iran Karena Adanya Kontradiksi

Departemen Luar Negeri membatalkan dua pengarahan tentang strategi Iran pemerintahan Trump pada saat terakhir pada hari Rabu (15/1), CNN melaporkan.

Jadwal lain untuk sesi tertutup bagi Biro Investigasi Federal (FBI) juga dibatalkan.

Para pejabat FBI akan memberi pengarahan kepada sekelompok anggota parlemen tentang masalah kontra intelijen, selama pengarahan yang ditambahkan ke kalender akhir pekan lalu.

Pentagon juga membatalkan briefing rahasia tentang Iran pada hari Kamis (16/1).

Seorang juru bicara Departemen Pertahanan Jonathan Hoffman mengatakan kepada CNN bahwa mereka sedang bekerja untuk menjadwalkan waktu untuk melakukan pengarahan. Dia juga mengatakan bahwa penundaan itu bukan langkah sepihak Pentagon.

Trump mendorong AS dan Iran ke ambang perang awal bulan ini ketika ia memerintahkan serangan pesawat tak berawak yang membunuh jenderal Soleimani di Baghdad. Iran kemudian merespons dengan rentetan serangan rudal pembalasan yang memukul pangkalan udara utama yang menjadi tuan rumah pasukan Amerika di Irak.

Senator Demokrat Chris Murphy menyarankan bahwa Gedung Putih berada di belakang pembatalan briefing yang dijadwalkan pada hari Rabu.

Pembatalan ini terjadi ketika beberapa anggota parlemen, terutama Demokrat, terus mempertanyakan pembenaran administrasi Trump untuk membunuh jenderal Soleimani, dan penjelasan bergeser administrasi mengenai pembunuhan tersebut.

Menteri Luar Negeri Mike Pompeo mengatakan pembunuhan jenderal Soleimani adalah bagian dari "strategi pencegahan yang lebih besar," perubahan dari klaim Presiden Trump sebelumnya bahwa serangan pesawat nir awak mematikan dilakukan untuk mencegah serangan "segera".[IT/r]